Iman kepada Malaikat merupakan rukun iman yang kedua,
sehingga pembahasan dalam bab ini merupakan kelanjutan dari rukun iman kepada
Allah sebagai rukun iman yang pertama. Iman kepada Malaikat itu sendiri
mengandung makna bahwa kita harus percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa
Malaikat diciptakan dari cahaya (nur) yang diberi tugas oleh Allah dan
melaksanakan tugas-tugas tersebut sebagaimana perintah-Nya. Indikator dari
orang beriman adalah memiliki keyakinan yang kuat dalam hatinya bahwa di alam
semesta ini terdapat Malaikat dan keyakinan tersebut diucapkan melalui
lisannya. Wujud kongkrit dari iman tersebut adalah dibuktikan seorang muslim
dalam perbuatan sehari-harinya.
Sebagai orang yang beriman kepada
Allah, tentu akan beriman pula kepada para Malaikat. Hal ini merupakan
konsekuensi logis karena Malaikat merupakan salah satu ciptaan-Nya yang harus
diyakini eksistensinya dalam alam semesta ini.
Malaikat adalah ciptaan Allah yang
berasal dari cahaya (nur) dan senantiasa mengabdi kepada Allah serta
tidak pernah berbuat maksiat kepada-Nya. Malaikat ini merupakan makhluk Allah
yang selalu melaksanakan tugas-tugas yang diberikan kepada mereka dengan penuh
ketaatan, bahkan malaikat juga bersujud kepada manusia, berbeda dengan iblis
yang menentang perintah bersujud kepada manusia tersebut. Hal ini disebabkan
karena iblis diciptakan Allah dari api (naar).
2. NAMA DAN TAUGAS MALAIKAT
Malaikat merupakan ciptaan Allah
yang berwujud sebagai makhluk halus dan ghaib, sehingga Malaikat bersifat
abstrak dan immaterial. Jumlah malaikat tidak terbatas, tetapi yang wajib
diimani berjumlah 10, yaitu :
No
|
Nama Malaikat
|
Tugas
|
1
|
Jibril
|
Menyampaikan wahyu
|
2
|
Mikail
|
Membagi rejeki
|
3
|
Izrail
|
Pencabut nyawa
|
4
|
Israfil
|
Peniup sangkakala
|
5
|
Raqib
|
Pencatat amal baik
|
6
|
Atid
|
Pencatat amal jelek
|
7
|
Munkar
|
Penanya orang mati
|
8
|
Nakir
|
Penanya orang mati
|
9
|
Malik
|
Penjaga neraka
|
10
|
Ridwan
|
Penjaga surga
|
3. KEDUDUKAN MANUSIA DAN MALAIKAT
Antara manusia dengan malaikat terdapat hubungan yang sangat erat. Kedua ciptaan Allah tersebut telah diciptakan Allah sejak
dahulu kala. Di samping itu, antara manusia dengan malaikat terdapat persamaan
dan perbedaan. Di antara persamaan dari kedua makhluk tersebut adalah :
a. Sama-sama makhluk Allah
b. Sama-sama berkewajiban menyembah kepada
Allah
c. Sama-sama memiliki akal
Sedangkan
perbedaan antara manusia dengan malaikat adalah:
No
|
Manusia
|
Malaikat
|
1
|
Diciptakan dari tanah
|
Diciptakan dari cahaya
|
2
|
Berjenis kelamin
|
Tidak berjenis kelamin
|
3
|
Memiliki nafsu
|
Tidak memiliki nafsu
|
4
|
Bisa dilihat (makhluq kasar)
|
Tidak bisa dilihat (makhluq halus)
|
5
|
Akalnya bersifat dinamis
|
Akalnya bersifat statis
|
6
|
Tidak terjaga dari dosa
|
Terjaga dari dosa
|
4. HIKMAH IMAN KEPADA MALAIKAT
Kewajiban beriman kepada Malaikat ini memiliki beberapa
hikmah yang sangat berguna bagi kehidupan manusia. Di antara hikmahi tersebut
adalah :
a. Meningkatkan keimanan manusia kepada
Allah, mengingat Malaikat merupakan salah satu ciptaan-Nya
b. Membentuk jiwa seorang muslim yang
benar-benar bertakwa kepada Allah, karena iman kepada Allah dan iman kepada
Malaikat merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan
c. Mendorong manusia untuk senantiasa
bertindak hati-hati, karena dia menyadari bahwa setiap perbuatannya selalu
diawasi oleh para Malaikat
d. Mendorong manusia untuk selalu
meningkatkan amal baik, karena manusia menyadari bahwa sekecil apapun tindakan
baiknya akan dicatat oleh Malaikat
e. Menghindarkan diri manusia dari
perbuatan tercela yang akan menurunkan martabat dan derajat dari manusia itu
sendiri
5. TANDA-TANDA PERILAKU BERIMAN KEPADA MALAIKAT
Sebagai muslim yang memiliki iman
kepada Malaikat, seseorang akan menunjukkan beberapa perilaku yang
mengindikasikan dari rasa keimanannya itu sendiri. Di antara tanda-tanda
perilaku dari orang yang beriman kepada Malaikat antara lain :
a.
Bertindak hati-hati dalam berperilaku keseharian
b.
Memiliki kepedulian social dalam hidup dengan masyarakat sekitar
c.
Perilaku yang ditampilkan mampu menjadi suri tauladan bagi lingkungannya
d.
Selalu berusaha untuk memperbaiki diri sendiri dari waktu ke waktu
e.
Berpikiran positif terhadap berbagai kejadian yang terjadi sekitarnya
Sifat-Sifat
Dasar Malaikat Allah SWT :
1. Pasti selalu patuh pada segala perintah
Allah dan selalu tidak melaksanakan apa yang dilarang Allah SWT.
2. Tidak sombong, tidak memiliki nafsu dan selalu bertasbih.
3. Dapat berubah wujud dan menjelma menjadi yang dia kehendaki.
4. Memohon ampunan bagi orang-orang yang beriman.
5. Ikut bahagia ketika seseorang mendapatkan Lailatul Qadar.
D. Iman Kepada Malaikat Allah
Iman kepada Malaikat adalah yakin dan membenarkan bahwa Malaikat itu ada, diciptakan oleh Allah SWT dari cahaya / nur.
Fungsi iman kepada Malaikat Allah :
1. Selalu melakukan perbuatan baik dan merasa najis serta anti melakukan perbuatan buruk karena dirinya selalu diawasi oleh malaikat.
2. Berupaya masuk ke dalam surga yang dijaga oleh malaikat Ridwan dengan bertakwa dan beriman kepada Allah SWT serta berlomba-lomba mendapatkan Lailatul Qodar.
3. Meningkatkan keikhlasan, keimanan dan kedisiplinan kita untuk mengikuti / meniru sifat dan perbuatan malaikat.
4. Selalu berfikir dan berhati-hati dalam melaksanakan setiap perbuatan karena tiap perbuatan baik yang baik maupun yang buruk akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak.
E. Perbedaan Malaikat dengan Jin, Setan / Syetan dan Iblis
Malaikat terbuat dari cahaya atau nur sedangkan jin berasal dari api atau nar. Malaikat selalu tunduk dan taat kepada Allah sedangkan jin ada yang muslim dan ada yang kafir. Yang kafir adalah syetan dan iblis yang akan terus menggona manusia hingga hari kiamat agar bisa menemani mereka di neraka.
Malaikat tidak memiliki hawa nafsu sebagaimana yang dipunyai jin. Jin yang jahat akan selalu senantiasa menentang dan menjalankan apa yang dilarang oleh Tuhan Allah SWT. Malaikat adalah makhluk yang baik dan tidak akan mencelakakan manusia selama berbuat kebajikan, sedangkan syetan dan iblik akan selalu mencelakakan manusia hingga hari akhir.
2. Tidak sombong, tidak memiliki nafsu dan selalu bertasbih.
3. Dapat berubah wujud dan menjelma menjadi yang dia kehendaki.
4. Memohon ampunan bagi orang-orang yang beriman.
5. Ikut bahagia ketika seseorang mendapatkan Lailatul Qadar.
D. Iman Kepada Malaikat Allah
Iman kepada Malaikat adalah yakin dan membenarkan bahwa Malaikat itu ada, diciptakan oleh Allah SWT dari cahaya / nur.
Fungsi iman kepada Malaikat Allah :
1. Selalu melakukan perbuatan baik dan merasa najis serta anti melakukan perbuatan buruk karena dirinya selalu diawasi oleh malaikat.
2. Berupaya masuk ke dalam surga yang dijaga oleh malaikat Ridwan dengan bertakwa dan beriman kepada Allah SWT serta berlomba-lomba mendapatkan Lailatul Qodar.
3. Meningkatkan keikhlasan, keimanan dan kedisiplinan kita untuk mengikuti / meniru sifat dan perbuatan malaikat.
4. Selalu berfikir dan berhati-hati dalam melaksanakan setiap perbuatan karena tiap perbuatan baik yang baik maupun yang buruk akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak.
E. Perbedaan Malaikat dengan Jin, Setan / Syetan dan Iblis
Malaikat terbuat dari cahaya atau nur sedangkan jin berasal dari api atau nar. Malaikat selalu tunduk dan taat kepada Allah sedangkan jin ada yang muslim dan ada yang kafir. Yang kafir adalah syetan dan iblis yang akan terus menggona manusia hingga hari kiamat agar bisa menemani mereka di neraka.
Malaikat tidak memiliki hawa nafsu sebagaimana yang dipunyai jin. Jin yang jahat akan selalu senantiasa menentang dan menjalankan apa yang dilarang oleh Tuhan Allah SWT. Malaikat adalah makhluk yang baik dan tidak akan mencelakakan manusia selama berbuat kebajikan, sedangkan syetan dan iblik akan selalu mencelakakan manusia hingga hari akhir.
0 komentar on "IMAN KEPADA MALAIKAT"
Posting Komentar